Mode
0
5 min read

Perbedaan Kartu Debit & Kartu Kredit Bisnis, Mana yang Lebih Baik?

kartu kredit bisnis vs kartu debit bisnis

Mekari Insight

  • Kartu debit bisnis menggunakan saldo langsung dari rekening, sementara kartu kredit bisnis menawarkan akses kredit dengan batas tertentu.
  • Kartu debit bisnis memberikan kontrol keuangan yang lebih ketat tanpa risiko utang. Kartu kredit bisnis memungkinkan kelonggaran pembayaran dan manfaat reward
  • Solusi debit card virtual dan fisik dari Mekari Expense menawarkan integrasi dengan software keuangan, memudahkan pencatatan dan pengelolaan pengeluaran bisnis secara real-time.

Memilih metode pembayaran yang tepat adalah langkah penting dalam mengelola keuangan bisnis. 

Kartu kredit memberikan fleksibilitas dalam pembayaran, sementara kartu debit bisnis menawarkan kontrol langsung atas pengeluaran tanpa bergantung pada kredit. Keduanya memiliki keunggulan masing-masing, tergantung pada kebutuhan bisnis Anda.

Pahami perbedaan kartu kredit bisnis vs kartu debit bisnis agar Anda dapat menentukan pilihan terbaik untuk mendukung kelancaran operasional dan pertumbuhan bisnis Anda.

Apa itu kartu debit dan kartu kredit bisnis?

Kartu debit dan kartu kredit bisnis adalah alat pembayaran yang dirancang khusus untuk kebutuhan transaksi perusahaan, baik itu usaha kecil, menengah, maupun besar.

Meskipun keduanya memungkinkan pemilik bisnis dan karyawan melakukan pembelian atau pembayaran, cara kerja dan dampaknya terhadap keuangan bisnis cukup berbeda.

Kartu debit bisnis terhubung langsung dengan rekening bisnis, sehingga setiap transaksi akan langsung mengurangi saldo yang tersedia. Ini membantu bisnis mengontrol pengeluaran secara real-time tanpa risiko utang atau bunga tambahan.

Di sisi lain, kartu kredit bisnis memungkinkan pembayaran dengan kredit dari bank, memberi fleksibilitas lebih, tetapi dapat dikenakan bunga jika tidak dilunasi tepat waktu.

Perbedaan utama kartu kredit bisnis vs kartu debit bisnis

Memilih antara kartu kredit bisnis vs kartu debit bisnis bergantung pada bagaimana perusahaan mengelola keuangan dan kebutuhan transaksi harian. Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya:

AspekKartu debit bisnisKartu kredit bisnis
Sumber danaLangsung dari saldo rekening bisnisKredit yang diberikan oleh bank
Pengelolaan keuanganLebih terkontrol, tanpa risiko utangFleksibel, tetapi berpotensi menambah utang jika tidak dikelola dengan baik
BungaTidak adaBisa dikenakan bunga jika pembayaran tidak lunas
Batas penggunaanSebatas saldo yang tersediaBerdasarkan limit kredit yang diberikan
KeamananTidak ada risiko akumulasi utangDapat meningkatkan perlindungan terhadap transaksi dengan fitur tambahan
Fungsi utamaPengeluaran langsung, ideal untuk anggaran ketatMemberi fleksibilitas dalam pembayaran dan pengeluaran bisnis

Kelebihan dan kekurangan kartu debit bisnis

Sebelum memutuskan apakah kartu ini cocok untuk bisnis Anda, pertimbangkan kelebihan dan kekurangannya berikut ini:

Kelebihan kartu debit bisnis

  • Mudah didapat: Tidak seperti kartu kredit yang memerlukan persetujuan bank, kartu debit bisnis hanya membutuhkan rekening bisnis aktif.
  • Diterima di banyak tempat: Bisa digunakan di hampir semua toko dan layanan, sama seperti kartu kredit, hanya perlu memasukkan PIN saat transaksi.
  • Bebas bunga: Tidak ada bunga yang terus bertambah seperti pada kartu kredit. Selama saldo mencukupi, Anda tidak perlu khawatir dengan biaya tambahan.
  • Mengontrol pengeluaran: Penggunaan terbatas pada saldo yang tersedia, sehingga membantu bisnis tetap dalam anggaran dan terhindar dari utang berlebihan.

Kekurangan kartu debit bisnis

  • Tidak meningkatkan skor kredit: Karena tidak terkait dengan pinjaman atau kredit, penggunaan kartu ini tidak membantu membangun riwayat kredit bisnis.
  • Perlindungan lebih lemah: Jika kartu dicuri atau digunakan secara tidak sah, pengembalian dana bisa memakan waktu lebih lama dibanding kartu kredit, yang dapat mengganggu arus kas bisnis.
  • Terbatas pada saldo rekening: Tidak bisa digunakan sebagai dana darurat, karena transaksi hanya bisa dilakukan sesuai jumlah uang yang tersedia di rekening bisnis.

Kelebihan dan kekurangan kartu kredit bisnis

Meskipun kartu debit bisnis menawarkan kontrol langsung atas pengeluaran, kartu kredit bisnis juga memiliki kelebihan tersendiri. Namun, ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan sebelum menggunakannya.

Kelebihan kartu kredit bisnis

  • Memisahkan keuangan bisnis dan pribadi: Menggunakan kartu kredit bisnis membantu memisahkan pengeluaran operasional dari rekening utama, sehingga arus kas lebih terorganisir tanpa mengganggu dana bisnis yang tersedia.
  • Menambah fleksibilitas arus kas: Kartu kredit memberikan akses dana tambahan untuk situasi darurat atau kebutuhan mendesak, dengan opsi pembayaran yang lebih fleksibel.
  • Mendapatkan reward dan keuntungan tambahan: Beberapa kartu kredit bisnis menawarkan cashback, poin rewards, atau diskon pada transaksi tertentu, yang bisa mengurangi biaya operasional jika dimanfaatkan dengan baik.
  • Perlindungan dari penipuan: Jika terjadi transaksi mencurigakan atau penipuan, kartu kredit biasanya memiliki sistem perlindungan yang lebih cepat dan efektif. 

Kekurangan kartu kredit bisnis

  • Berpotensi menambah utang: Jika tidak dikelola dengan bijak, kartu kredit bisa menyebabkan pengeluaran berlebih dan bunga yang terus bertambah jika pembayaran tidak dilunasi tepat waktu.
  • Tidak ideal untuk bisnis dengan anggaran ketat: Bagi usaha kecil yang mengandalkan kas langsung, memiliki kartu kredit bisa menjadi beban jika pengeluaran tidak seimbang dengan pemasukan.
  • Proses pengajuan lebih kompleks: Berbeda dengan kartu debit bisnis yang bisa diperoleh dengan mudah, kartu kredit memerlukan riwayat keuangan dan proses persetujuan dari bank, yang mungkin lebih sulit bagi bisnis baru.

Pertimbangan memilih kartu debit atau kartu kredit bisnis

Memilih antara kartu debit dan kartu kredit bisnis bukan hanya soal preferensi, tetapi juga strategi keuangan. Keduanya memiliki fungsi berbeda yang dapat memengaruhi kelancaran bisnis Anda. 

Sebelum memutuskan, perhatikan faktor-faktor berikut:

1. Kebutuhan dan tujuan keuangan

Jika bisnis Anda ingin menghindari risiko utang dan mengontrol pengeluaran dengan ketat, kartu debit bisnis lebih ideal. Transaksi langsung memotong saldo, sehingga Anda hanya menggunakan dana yang tersedia.

Namun, jika bisnis membutuhkan fleksibilitas pembayaran atau ingin membangun skor kredit perusahaan, kartu kredit bisa menjadi pilihan. Dengan pembayaran tepat waktu, kartu kredit dapat membantu meningkatkan reputasi keuangan bisnis.

2. Kondisi arus kas bisnis

Jika arus kas bisnis stabil, kartu debit lebih praktis karena semua transaksi langsung lunas tanpa tagihan di akhir bulan.

Sebaliknya, jika bisnis sering menghadapi keterbatasan dana tunai dan membutuhkan tambahan waktu untuk pembayaran, kartu kredit bisa membantu menjaga kelancaran operasional dengan memberikan akses dana sementara.

3. Biaya dan bunga yang dikenakan

Kartu debit tidak memiliki bunga, tetapi mungkin ada biaya administrasi bulanan. Sebaliknya, kartu kredit bisa mengenakan bunga dan denda keterlambatan jika tidak dibayar penuh tepat waktu.

Jika bisnis Anda tidak ingin terbebani biaya tambahan, kartu debit bisa menjadi pilihan yang lebih hemat.

4. Keamanan dan perlindungan transaksi

Kartu kredit umumnya menawarkan perlindungan lebih terhadap penipuan dan transaksi tidak sah dibandingkan kartu debit. Namun, jika bisnis Anda lebih fokus pada pengendalian pengeluaran tanpa risiko utang, kartu debit tetap menjadi opsi yang aman.

5. Fitur dan manfaat tambahan

Kartu kredit sering kali menawarkan cashback, reward poin, dan fasilitas tambahan seperti akses lounge bandara atau diskon perjalanan bisnis. Jika manfaat ini bisa membantu mengurangi biaya operasional, kartu kredit bisa menjadi pertimbangan.

Di sisi lain, kartu debit juga menawarkan manfaat dan fitur tambahan, seperti: 

  • Penerbitan kartu lebih cepat: Beberapa penyedia kartu debit bisnis kini menawarkan proses penerbitan yang lebih cepat, tanpa harus melewati proses perbankan yang panjang.
  • Pemantauan real-time: Perusahaan dapat melihat pengeluaran karyawan secara langsung untuk mengelola anggaran dengan lebih efektif.
  • Kontrol pengeluaran yang fleksibel: Limit pengeluaran dan sistem persetujuan bisa disesuaikan dengan kebutuhan bisnis untuk mencegah pemborosan.

Rekomendasi kartu debit bisnis: virtual & fisik

Memilih kartu yang tepat untuk bisnis bukan hanya soal metode pembayaran, tetapi juga tentang efisiensi, kontrol, dan keamanan keuangan. 

Jika Anda mengutamakan pengelolaan keuangan yang lebih rapi tanpa risiko utang, kartu debit bisnis, baik virtual maupun fisik dari Mekari Expense adalah solusi terbaik.

Keunggulan Virtual Debit Card dari Mekari Expense

  • Pengelolaan vendor lebih mudah: Terbitkan kartu virtual sebanyak yang dibutuhkan untuk pembayaran online dan vendor yang berbeda.
  • Keamanan lebih tinggi: Tidak bisa dicuri secara fisik, mengurangi risiko penyalahgunaan.
  • Kontrol pengeluaran lebih ketat: Berfungsi sebagai kartu prabayar dengan saldo khusus untuk tujuan tertentu.
  • Optimasi accounts payable: Mempercepat penyelesaian pembayaran dan mempermudah pemantauan arus kas secara real-time.

Keunggulan Physical Business Debit Card dari Mekari Expense

  • Penerbitan lebih cepat: Bisa diterbitkan langsung tanpa proses perbankan yang lama.
  • Pembayaran langsung: Memungkinkan karyawan melakukan transaksi tanpa perlu uang muka atau reimbursement.
  • Pemantauan real-time: Lacak pengeluaran karyawan secara langsung untuk manajemen keuangan yang lebih efektif.
  • Kontrol pengeluaran fleksibel: Sesuaikan batas transaksi dan sistem persetujuan sesuai kebutuhan bisnis.

Selain itu, kartu debit bisnis dari Mekari Expense terintegrasi dengan software pencatatan keuangan, sehingga setiap transaksi tercatat otomatis, mengurangi risiko kesalahan, dan mempermudah audit serta laporan keuangan.

Referensi

Business. ‘’Should You Use a Business Credit or Debit Card?’’

Topik:
Keluar

WhatsApp WhatsApp kami