Setiap pebisnis tentu ingin bisnisnya tumbuh dan berkembang dengan baik. Maka dari itu dibutuhkan strategi yang tepat untuk menggapainya. Salah satunya yaitu Customer Relationship Management (CRM).
Agar bisa mencapai hasil yang maksimal, Anda bisa menerapkan CRM dalam bisnis secara tepat. Bagaimana caranya? Mari cari tahu!
Sekilas Tentang CRM atau Customer Relationship Management
Mari kenali terlebih dahulu Customer Relationship Management (CRM). Sebuah strategi yang diterapkan suatu perusahaan untuk mengolah data dengan aplikasi guna mencapai kesuksesan suatu bisnis.
Sesuai namanya, strategi ini memprioritaskan hubungan dengan customer sebagai langkah mengembangkan bisnis. Suatu perusahaan akan melakukan berbagai cara guna menguatkan hubungan dengan konsumen.
Penerapan konsep CRM banyak ditemukan dalam berbagai industri. Selain itu, penerapannya dilakukan dengan berbagai tahapan. Setiap perusahaan akan mendapatkan keuntungan yang signifikan.
Kini, Customer Relationship Management (CRM) bisa dilakukan dengan menggunakan sebuah tool. Kecanggihan teknologi memunculkan tool e-CRM, seperti omnichannel chat yang digunakan dengan berbagai perangkat.
Anda bisa meningkatkan kepuasan konsumen dengan menggunakan omnichannel marketing. Tool yang satu ini bisa digunakan di komputer hingga ponsel sekali pun.
Tujuan dan Fungsi CRM
Kehadiran konsep Customer Relationship Management menjadi salah satu hal yang penting diperhatikan suatu perusahaan. Konsep ini hadir tidak lepas dari tujuan yang hendak dituju. Tujuannya yaitu:
- Meningkatkan profit perusahaan melalui korporasi yang dibangun antara perusahaan dengan konsumen.
- Membantu mengumpulkan informasi terkait data konsumen via up-cross selling.
- Meningkatkan layanan perusahaan yang lebih memuaskan dengan dukungan informasi yang terintegrasi.
- Membantu dalam menyajikan prosedur yang konsisten untuk menanggapi setiap pertanyaan konsumen.
Adapun fungsi Customer Relationship Management (CRM) tidak lain adalah sebagai berikut:
- Customer centric yakni penerapan suatu falsafah yang menjadikan konsumen sebagai acuan.
- Melakukan identifikasi menyeluruh terkait kebutuhan konsumen.
- Menciptakan pelayanan yang lebih memuaskan konsumen.
- Mengukur kemajuan perusahaan dari sudut konsumen.
- Memberikan dukungan penuh terhadap semua konsumen.
- Mengatasi setiap keluhan yang bermuara dari konsumen.
- Mencatat berbagai aspek penjualan terkait.
Manfaat Customer Relationship Management (CRM)
Dengan menerapkan konsep Customer Relationship Management (CRM), Anda akan mendapatkan manfaat yang cukup bagus untuk perusahaan. Manfaatnya yaitu:
1. Memaksimalkan Hubungan Perusahaan dengan Konsumen
Suatu perusahaan akan memiliki hubungan yang erat dengan konsumennya.
Melalui hubungan yang erat ini, perusahaan merangkul konsumen sehingga memungkinkan menjadi pelanggan tetap.
Baik perusahaan maupun konsumen, sama-sama mendapatkan keuntungan. Hubungan yang kokoh akan memudahkan perusahaan melakukan penawaran.
Lain halnya untuk konsumen yang akan mendapatkan kepuasan lebih dari layanan yang disuguhkan perusahaan. Hal ini tentu akan memberikan kesan tersendiri untuk konsumen.
2. Meningkatkan Keuangan Perusahan
Manfaat lainnya yakni sangat berpengaruh pada keuangan perusahaan. Konsep CRM menjadi startegi yang banyak diterapkan perusahaan guna meraup omset yang lebih.
CRM akan memabntu perusahaan melakukan designing & marketing secara mudah. Selanjutnya, hal ini akan mengefisienkan biaya dan waktu yang dibutuhkan. Alhasil, perusahaan pun akan lebih banyak mendapat keuntungan.
3. Menciptakan Brand Loyalty
Selain itu, Customer Relationship Management akan membantu perusahaan menyajikan brand loyalty yang penuh inovasi. Tanggapan dari pelanggan menjadi bekal utama perusahaan memunculkan suatu brand yang tepat.
Interaksi yang dilakukan dengan konsumen menjadi salah satu kontribusi besar untuk perusahaan, seperti dengan adanya loyalty program. Kesetiaan yang memicu konsumen untuk tidak memilih brand lain dikenal dengan brand loyalty.
4. Meningkatkan Efisiensi Proses Kerja
Customer Relationship Management (CRM) bisa memberikan manfaat berupa tingkat efisiensi kerja. Berbagai pekerjaan dalam suatu divisi pun bisa dilakukan dengan lebih mudah.
Penerapan konsep CRM akan membantu berbagai divisi. Misalnya, divisi pemasaran akan secara mudah menyampaikan informasi pada konsumen sesuai preferensi yang ada. Seperti akuntan yang diberikan aplikasi akuntansi UKM untuk perusahaan kecil sampai menengah. Alat-alat ini dapat meningkatkan produktivitas dan operasional bisnis anda.
Ketika setiap divisi terbantu, maka pekerjaan pun akan lebih ringan dilakukan. Tidak hanya itu, konsep CRM akan membantu menjaga kinerja setiap karyawan.
Baca Juga: Apa Itu CRM dan Strategi Mengimplementasikannya5. Komponen CRM
Customer Relationship Management (CRM) memiliki beberapa komponen penting. CRM tida lepas dari komponen berikut:
1. Customer
Pertama, terdapat komponen penting yang tidak lain adalah konsumen. Seperti yang diketahui, konsumen merupakan bagian masyarakat yang menggunakan jasa suatu perusahaan.
Konsumen sangat terlibat erat dalam konsep CRM. Pada hal ini, konsumen terlbat dalam berbagai hal terkait, seperti transaksi pembelian dan sebagainya.
2. Relationship
Komponen lainnya dalam CRM yakni relationship atau hubungan. Dalam hal ini hubungan yang dimaksud yakni jalinan yang dibangun antara perusahaan dan konsumen.
CRM diterapkan dengan adanya komunikasi dua arah. Komunikasi yang ada bukan hanya terkait perusahaan yang melakukan penawaran. Namun, ada keterlibatan konsumen.
3. Management
Selain itu, CRM juga tidak lepas dari komponen manajemen. Perusahaan harus mampu mengatur hubungan yang baik dengan konsumen.
Pada dasarnya jalinan erat yang dibangun sifatnya berjangka panjang. Hal ini diharapkan mampu mengembangkan perusahaan dalam waktu yang lebih lama.
Bagaimana Penerapan CRM dalam Suatu Perusahaan?
Konsep Customer Relationship Management (CRM) bisa dilakukan dengan memperhatikan tahapan-tahapan tertentu. Tahapan yang dimaksud yaitu:
1. Acquiring
Perusahaan harus mampu menarik minat para konsumen. Seperti yang Anda ketahui, kehadiran konsumen adalah aspek penting yang bisa menentukan masa depan perusahaan.
Keterlibatan konsumen dalam suatu perusahaan menjadi salah satu bekal untuk perusahaan bisa melangsungkan hidup. Sifatnya pun tentu sangat lama yakni berjangka panjang.
Reputasi suatu perusahaan harus bisa dijaga dengan baik. Berbekal reputasi yang baik akan menigkatkan potensi mendapatkan konsumen yang tepat.
2. Enhancing
Selajutnya, lakukan peningkatan nilai pada konsumen. Hal ini dilakukan dengan menerapkan dua metode penting. Metode yang dimaksud adalah up selling dan juga cross selling.
Kedua metode tersebut akan membantu perusahaan meningkatkan keuntungan. Nilai konsumen akan meningkat sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai CRM.
3. Retaining
Melakukan retaining, yakni sebuah cara untuk bisa mempertahankan konsumen. Sehingga, konsumen bisa tetap setia menggunakan jasa ataupun produk yang disuguhkan perusahaan.
Cara ini harus dilakukan dengan setepat mungkin. Selain mempertahankan konsumen lama, Anda juga harus mampu menarik perhatian konsumen baru.
Umumnya, langkah ini dilakukan dengan menyimak feedback dari konsumen. Perusahaan haru bisa menanggapi setiap tanggapan konsumen secara positif.
Baca Juga: Apa Itu Churn Rate dan Bagaimana Cara Menguranginya?Pentingkah CRM Diterapkan dalam Suatu Perusahaan?
Jika memiliki manfaat yang akan diraih, CRM sangat penting untuk suatu perusahaan. Maka dari itu, sebisa mungkin perusahaan bisa menggunakan konsep Customer Relationship Management (CRM) dengan baik.
Selain mendapat feedback dari konsumen, perusahaan juga bisa melakukan evaluasi secara tepat. Hal ini akan menjadi salah satu langkah guna mengembangkan perusahaan.
TIdak heran banyak perusahaan yang menggunakan CRM sebagai strategi yang tepat guna meraih profit yang lebih besar. Oleh karena itu, CRM sifatnya sangat penting diterapkan perusahaan.
Nah, itulah informasi terkait Customer Relationship Management (CRM) yang bisa Anda pahami. Informasi di atas bisa menjadi bekal untuk menciptakan perusahaan yang berkembang.
