Setiap hari, bisnis dibanjiri dengan berbagai jenis dokumen, mulai dari faktur, formulir, hingga surat perjanjian. Mengolah dokumen-dokumen ini secara manual tentu sangat melelahkan, inefisien, dan rentan terhadap kesalahan. Untungnya, ada teknologi yang dapat membantu mengatasi tantangan ini, yaitu Optical Character Recognition (OCR) dan Intelligent Document Processing (IDP).
Meskipun sekilas tampak serupa, keduanya memiliki perbedaan signifikan yang perlu Anda pahami. Artikel ini akan mengulas perbedaan mendasar antara IDP vs OCR, serta memberikan contoh penerapannya dalam proses bisnis.
Apa itu OCR?
OCR (Optical Character Recognition) adalah teknologi yang memungkinkan komputer untuk membaca teks dari gambar, dokumen yang dipindai, atau foto.
OCR mengidentifikasi karakter dalam gambar tersebut, mengekstraknya, dan mengubahnya menjadi teks digital yang dapat diedit, dicari, dan disimpan secara elektronik.
Contoh penggunaan OCR:
- Mengubah dokumen cetak seperti faktur, surat, dan formulir menjadi format digital.
- Mendigitalisasi arsip buku dan dokumen penting.
- Memudahkan pencarian informasi dalam dokumen yang dipindai.
Baca Juga: Apa Itu OCR (Pengenalan Karakter Optik) dan Cara Kerjanya
Apa itu IDP?
IDP (Intelligent Document Processing) adalah teknologi yang lebih canggih daripada OCR. IDP tidak hanya mengenali teks, tetapi juga memahami isi dan konteks dokumen tersebut.
IDP menggabungkan OCR dengan kecerdasan buatan (AI) seperti Machine Learning dan Natural Language Processing (NLP) untuk mengekstrak, mengklasifikasikan, dan memvalidasi data secara otomatis.
Selain itu, IDP juga mampu menginterpretasi makna dari informasi yang diekstrak dan mengambil keputusan berdasarkan informasi tersebut.
Contoh penggunaan IDP:
- Memproses faktur secara otomatis, mulai dari ekstraksi data hingga validasi dan persetujuan pembayaran.
- Mengotomatiskan proses onboarding karyawan baru, termasuk pengisian formulir dan verifikasi data.
- Menganalisis dokumen kontrak untuk mengidentifikasi klausul dan risiko tertentu.
Baca Juga: Apa Itu Intelligent Document Processing (IDP) dan Fungsinya
Perbedaan IDP vs OCR
Meskipun sama-sama bertujuan untuk mendigitalisasi dokumen, IDP dan OCR memiliki fokus dan kemampuan yang berbeda.
OCR lebih menekankan pada konversi teks dari gambar ke format digital, sementara IDP melangkah lebih jauh dengan memahami konteks dan mengekstrak informasi berharga dari dokumen.
Untuk lebih jelasnya, perhatikan tabel perbandingan berikut:
Fitur | OCR | IDP |
Fungsi utama | Mengubah gambar menjadi teks | Memahami dan memproses informasi dalam dokumen |
Teknologi | Pengenalan pola | AI, Machine Learning, NLP |
Kemampuan | Membaca teks | Memahami konteks, mengekstrak data, dan mengambil keputusan |
Output | Teks digital | Data terstruktur dan informasi yang dapat ditindaklanjuti |
Contoh penggunaan | Digitalisasi dokumen, konversi PDF | Otomatisasi faktur, onboarding karyawan, analisis kontrak |
Contoh perbedaan IDP dan OCR dalam proses bisnis
Mari kita lihat ilustrasi perbedaan IDP dan OCR dalam skenario proses bisnis yang nyata. Misalnya, perusahaan X menerima faktur dari berbagai vendor dengan format yang berbeda-beda. Maka, faktur-faktur tersebut akan dikelola dengan skenario berikut:
- Dengan OCR: Anda dapat mengubah faktur tersebut menjadi format digital. Namun, Anda masih perlu secara manual mengidentifikasi dan mengekstrak informasi penting seperti nomor faktur, tanggal, nama vendor, dan total tagihan.
- Dengan IDP: Sistem IDP akan secara otomatis mengenali jenis dokumen, mengekstrak semua informasi relevan, memvalidasi data dengan database yang ada, dan bahkan mengirimkan faktur tersebut ke sistem akuntansi untuk diproses lebih lanjut.
Kesimpulan
OCR dan IDP adalah teknologi yang sangat berguna untuk mengolah dokumen dalam bisnis. OCR cocok untuk kebutuhan digitalisasi dokumen sederhana, sementara IDP lebih ideal untuk otomatisasi proses dokumen yang kompleks dan membutuhkan pemahaman konteks.
Jika Anda mencari solusi IDP yang mudah digunakan dan mampu meningkatkan efisiensi bisnis, Mekari Stream adalah pilihan yang tepat. Dengan antarmuka yang intuitif dan fitur-fitur canggih, Mekari Stream dapat membantu Anda mengotomatiskan berbagai proses dokumen, mulai dari ekstraksi data hingga validasi dan integrasi dengan sistem lain.
Referensi
- TechTarget. “OCR vs. IDP: What’s the difference?”
- Abbyy. “OCR vs. IDP: What’s The Difference?”