Produktivitas kerja karyawan semakin menjadi perhatian sebab dapat menjadi tolak ukur kesuksesan sebuah perusahaan.
Menurut Muchdarsyah Sinungan (1997) produktivitas kerja merupakan suatu pengukuran untuk melihat seberapa efektif tenaga dan waktu yang dikeluarkan dengan hasil kerja yang terselesaikan.
Karyawan yang mempunyai kualitas kerja yang tinggi, pastinya akan berdampak pada kesuksesan mereka dalam mencapai target atau key indicator performance (KPI) perusahaan.
Tercapainya KPI atau bahkan melebihinya akan memberikan pengaruh yang besar kepada perusahaan.
Hal ini karena dapat menjadi sebuah indikator bahwa perusahaan telah berhasil mencapai misi dan tujuan perusahaan dan profit perusahaan yang terukur.
Melihat hal ini, maka tentunya perusahaan terus berlomba-lomba untuk dapat mengembangkan motivasi serta meningkatkan produktivitas kerja karyawannya melalui berbagai macam cara yang unik dan beragam.
Oleh karena itu, Mekari akan menjelaskan tentang cara meningkatkan produktivitas kerja karyawan yang baik dan tepat sehingga Anda dapat mengimplementasikannya dalam perusahaan Anda.
Bagaimana Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan
Terdapat beberapa aspek yang perlu Anda perhatikan agar cara maupun strategi yang ingin Anda terapkan untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan dapat berhasil dengan tepat. Yaitu:
1. Ketahui Acuan Produktivitas Kerja Karyawan
Ada beberapa unsur-unsur penting yang perlu Anda perhatikan dan pahami sebelum merencanakan strategi untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
Terdapat tiga unsur utama, yakni semangat atau motivasi kerja karyawan, cara kerja karyawan, dan hasil kerja karyawan.
Ketiga unsur ini saling berkaitan antara satu dan lainnya, hal itu yang dapat mempengaruhi sebuah produktivitas kerja karyawan yang terjadi karena ada hubungan sebab akibat.
2. Petakan Karakteristik dan Kebutuhan Karyawan
Akan menjadi sebuah hasil yang nihil jika strategi yang Anda rencanakan tidak berakar dari permasalahan dan kebutuhan yang karyawan rasakan ketika bekerja.
Karyawan akan menilai bahwa tim HR dan manajemen perusahaan tidak kompeten dalam mengelola operasional perusahaan.
Kausalitas ini yang pada akhirnya akan menjatuhkan motivasi dan tujuan dalam bekerja dan berdampak pada rendahnya produktivitas kerja karyawan.
Oleh karena itu, pahami apa saja yang karyawan butuhkan untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan dan catat dengan baik dalam catatan pengelolaan karyawan HR.
3. Membentuk Lingkungan Kerja yang Aman dan Nyaman
Terdapat dua aspek yang mempengaruhi kondisi lingkungan kerja, yaitu aspek fisik dan dinamika yang terbentuk dalam lingkungan kerja.
Aspek fisik dapat berupa alat-alat maupun fasilitas yang menunjang karyawan ketika bekerja seperti ruangan yang sejuk, sirkulasi udara, peralatan ATK, hingga jaringan internet.
Sedangkan dinamika yang terjalin dalam lingkungan kerja mempunyai pengaruh yang paling besar dalam mempertahankan lingkungan kerja yang aman dan nyaman.
Kebiasaan bergosip, disfungsi komunikasi, hingga tidak ada healthy boundaries yang terbentuk dalam menurunkan mood karyawan dalam bekerja.
Sebaliknya, kondisi lingkungan kerja yang suportif, work life balance, dan kritik yang membangun dapat meningkatkan dan menjaga motivasi kerja karyawan dengan baik.
4. Pengelolaan Employee Engagement yang Baik
Penerapan employee management yang baik adalah dengan menyusun sebuah kebijakan atau program yang terdiri dari pemberian reward dan punishment dalam pekerjaannya.
Cara ini dapat memberikan dorongan motivasi dan moral karyawan untuk dapat menjalankan tugas-tugasnya dengan lebih baik.
Menjauhi segala hal yang berbau negatif dan menurunkan kualitasnya, dan meningkatkan produktivitas dan capaian kinerjanya.
Cara Meningkatkan Produktivitas Kerja Karyawan
Meningkatkan produktivitas kerja karyawan merupakan sebuah cara untuk terus mengoptimalkan kinerja maupun performa karyawan dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Membentuk ikatan yang kuat antara perusahaan dengan karyawan dapat menjadi solusi untuk terus mempertahankan tingkat produktivitas mereka dalam bekerja.
Berikut terdapat beberapa cara untuk dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan di perusahaan:
1. Program Pengembangan Diri
Salah satu tujuan karyawan dalam bekerja adalah meningkatkan diri demi membangun karir yang lebih baik.
Bentuklah sebuah program pengembangan diri yang terdiri dari beragam pelatihan yang unik dan beragam. Sesuaikan dengan kebutuhan karyawan dalam perusahaan.
Pelatihan yang tepat dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan.
Anda juga bisa mengelolanya dengan kreatif sehingga dapat menghemat pengeluaran perusahaan.
Seperti membentuk seminar atau workshop internal yang narasumbernya berasal dari karyawan perusahaan dengan kapabilitas yang tinggi.
Atau mengadakan cross-training untuk menemukan posisi kerja karyawan yang tepat yang juga dapat membantu meningkatkan produktivitasnya.
2. Evaluasi Kerja Rutin
Terkadang terdapat beberapa karyawan yang tidak sadar bahwa produktivitasnya menurun atau karyawan yang bersifat acuh dengan performanya dalam bekerja.
Evaluasi dapat membantu karyawan dan perusahaan mendapatkan insight mengenai performa dan kinerja mereka dalam bekerja.
Ada baiknya jika evaluasi dilakukan secara rutin dan berkala agar produktivitas perusahaan dalam terukur dengan baik dan tinggi.
Anda dapat menerapkan evaluasi melalui penilaian langsung dari atasan atau supervisor serta feedback antar karyawan agar mendapat point of view dari berbagai perspektif.
3. Sistem Reward and Punishment
Sistem reward dan punishment dapat menjadi program yang paling potensial untuk mempengaruhi produktivitas kerja karyawan.
Sebab pemberian bonus dan reward dapat meningkatkan motivasi karyawan sehingga mencapai kemampuannya yang maksimal.
Ini juga menunjukkan bahwa perusahaan menjunjung dan mengapresiasi karyawan yang berprestasi. Sebaliknya, sistem punishment diberlakukan untuk mengatasi karyawan yang melanggar aturan atau menjauhi pelanggaran tersebut.
Beberapa ide reward yang bisa Anda terapkan seperti kupon makanan gratis, cuti/hari libur tambahan, pemberian bonus dan kenaikan gaji, serta liburan gratis/ paid vacation.
Kemudian untuk menjauhi karyawan dari perbuatan yang melanggar dapat memberlakukan penurunan gaji dan jabatan, lembur, dan pemecatan untuk pemberian punishmentnya.
4. Program benefit karyawan
Upah atau gaji diberikan pada karyawan karena telah menuntaskan kewajibannya yaitu bekerja.
Sedangkan tunjangan atau benefit karyawan merupakan tambahan pendapatan yang berfungsi untuk mempertahankan kenyamanan karyawan dalam perusahaan.
Hal ini yang menjadi kunci dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan yang terdorong karena rasa nyaman mereka dalam bekerja dalam lingkungan perusahaan.
Benefit yang dapat diberikan kepada karyawan cukup beragam mulai dari tunjangan keluarga, tunjangan kesejahteraan, tunjangan kesehatan, sistem kerja fleksibel (hybrid atau work from home), serta program career path atau kesejahteraan finansial.
Penting
Dengan software flexible benefit Mekari Flex, Anda tidak perlu repot lagi untuk mengatur pengelolaan benefit karyawan hingga mempengaruhi cash flow perusahaan!
Selain itu, masih banyak ragam cara untuk dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan dalam perusahaan. Di antaranya:
5. Target KPI yang jelas dan realistis
6. Bentuk budaya kerja yang positif
7. Lingkungan fisik yang memadai
8. Membentuk wadah untuk ide dan masukan karyawan
9. Program kesehatan keluarga
10. Mengadakan kegiatan bersama di luar kantor
11. Mengadakan kegiatan tematik pada tanggal spesial
12. Membentuk wadah hobi dan komunitas
13. Fasilitas fitness dan mindfulness
14. Employee Assistance Program (EAP) atau Program Bantuan Karyawan
Mekari Flex sebagai Flexible Benefit untuk Meningkatkan Produktivitas
Itulah bagaimana dan cara dalam meningkatkan produktivitas kerja karyawan dalam pengelolaan manajemen perusahaan.
Salah satu strategi program benefit yang paling terkenal dan banyak dicari oleh karyawan adalah program benefit perusahaan untuk menunjang kebahagiaan dan produktivitas karyawan dalam bekerja.
Earned Wage Access (EWA) merupakan sebuah benefit karyawan yang fleksibel dan dapat menjawab permasalahan karyawan mengenai pengelolaan keuangan.
Dengan EWA dari Mekari Flex, memungkinkan karyawan Anda untuk mendapatkan akses pada gaji yang mereka peroleh sebelum tanggal gajian. Dana darurat ini juga langsung teririm langsung menuju rekening pribadi karyawan dimanapun dan kapanpun.
Tertarik mencoba EWA dari Mekari Flex dan mengetahui fitur-fitur utamanya? Anda bisa menghubungi dan berkonsultasi dengan tim ahli kami.