Home / Blog / Business & Economy

Dropshipping: Pengertian, Cara Kerja, serta Keuntungan dan Kelemahannya

dropshipper mengemas paket barang
Daftar isi
Mode

Apakah Anda sedang mencari bisnis e-commerce yang mudah, tanpa modal, dan minim resiko? Jika iya, maka bisnis dropshipping lah jawabannya.

Bisnis dropship dinilai sebagai salah satu cara yang menarik untuk menghasilkan uang di dunia e-commerce yang berkembang pesat seperti sekarang.

Meskipun tergolong sebagai bisnis yang ramah untuk pemula, Anda perlu tahu mengenai seluk-beluk bisnis ini agar dapat tumbuh dan berkembang lebih cepat.

Nah, bagi Anda yang tertarik untuk memulai bisnis dropshipping, ada baiknya Anda membaca artikel ini sampai habis.

Dalam artikel kali ini, Anda akan diberi tahu banyak hal tentang bisnis dropship, mulai dari pengertian, cara kerja, tips, hingga keuntungan dan kerugiannya.

Pengertian Dropshipping

Bagi Anda yang masih awam, dropshipping adalah model bisnis online minim risiko yang dapat membantu Anda untuk memulai bisnis Anda sendiri dan tidak perlu modal besar.

Dropshipping adalah metode pemenuhan pesanan di mana Anda tidak harus menyimpan produk yang dijualnya dalam stok.

Sebagai gantinya, Anda membeli barang dari pemasok pihak ketiga dan mengirimkannya ke pelanggan bila ada yang memesan.

Anda juga tidak diharuskan untuk menangani produk secara langsung karena proses packing dan pengiriman barang dilakukan oleh pihak supplier atas nama Anda.

Perbedaan terbesar antara dropshipping dan reseller adalah terletak pada ada dan tidaknya persediaan.

Bagaimana Cara Kerja Dropship?

Setelah mengetahui apa itu dropshipping, mari bahas mengenai cara kerja bisnis dengan sedikit lebih detail.

Secara keseluruhan, terdapat beberapa pihak yang terlibat dalam cara kerja bisnis dropshipping e-commerce, yaitu Anda, konsumen, dan supplier atau produsen.

Ketika Anda bekerja dengan pemasok dropshipping, Anda membayar mereka untuk memenuhi produk ketika pelanggan memesan.

Pada umumnya, cara kerja dropshipping adalah sebagai berikut:

  • Sumber pemasok dropshipping Anda membuat produk.
  • Anda membuat kesepakatan dengan pemasok dropshipping.
  • Pemasok dropship Anda menyimpan inventaris (stok produk).
  • Anda membuat dan membangun toko online.
  • Seorang pelanggan melakukan pemesanan.
  • Anda memproses pembayaran.
  • Anda meneruskan pesanan ke layanan dropshipping.
  • Layanan dropship menyiapkan pesanan, kemudian mengemas dan mengirimkan produk ke pelanggan.
Baca Juga: Apa Pengertian, Tujuan dan Manfaat dari Stock Opname?

Keuntungan Bisnis Dropship

Berikut adalah beberapa alasan utama mengapa dropshipper jadi pilihan bisnis yang tepat untuk Anda:

1. Proses Memulainya yang Sangat Mudah

Setelah Anda menentukan jenis produk yang ingin dijual, Anda dapat membuat toko dropshipping pertama Anda dalam waktu yang relatif singkat dan mudah.

Anda dapat membuka toko online Anda sendiri di marketplace seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, dan sebagainya, lalu mulai registrasi dan upload produk yang Anda jual.

Selain itu, Anda juga tidak perlu melakukan pra-pembelian persediaan produk dan cukup menjual produk supplier pihak ketiga dengan mematok harga yang lebih tinggi.

2. Tidak Membutuhkan Modal Besar

Dengan dropshipping, Anda tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam untuk mulai membuka toko online Anda.

Itu karena Anda tidak diharuskan untuk membeli dan menyetok produk di muka atau menyewa gudang untuk menyimpan stok produk Anda.

Namun jika hal tersebut tetap membuat Anda kewalahan, maka bisa dibantu dengan aplikasi inventaris barang.

Dengan sistem dropship, Anda dapat memangkas banyak biaya yang umumnya harus ditanggung oleh pengecer tradisional.

3. Tidak Perlu Packing dan Mengirim Barang

Salah satu keuntungan utama dari dropshipping adalah Anda tidak perlu khawatir tentang penyimpanan dan pengiriman barang pesanan Anda.

Pemasok pihak ketiga Anda menangani pesanan saat pelanggan memesan dan membeli produk dari Anda.

Meskipun demikian, pastikan untuk tetap memeriksa kualitas setiap produk yang akan Anda jual dan memesan sampel produk.

Selain tidak perlu mengemas dan dan mengirimkan pesanan, Anda juga tidak harus menangani retur pembelian dan penjualan.

Dengan begitu, Anda dapat fokus untuk upgrade toko Anda dan mengembangkan bisnis Anda.

4. Mudah untuk Menskalakan Bisnis Dropshipping Anda

Keuntungan lainnya dari bisnis sistem dropship adalah Anda tidak perlu khawatir memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan jika Anda mulai menjual lebih banyak.

Seiring pertumbuhan bisnis Anda, Anda mungkin ingin mengoptimalkan pemasaran untuk meningkatkan profit penjualan, tetapi sifat tugas harian Anda tidak akan banyak berubah.

5. Anda Dapat Menjual di Mana Pun

Setelah Anda memulai bisnis e-commerce, lokasi Anda tidak akan membatasi proses penjualan Anda.

Sebagai seorang dropshipper, Anda dapat menjual produk Anda di mana saja selama ongkos pengirimannya sepadan.

Dengan jaringan internet, Anda dapat menjangkau pangsa pasar yang sangat luas, bahkan hingga mancanegara.

6. Anda Adalah Bos Bisnis Anda Sendiri

Yang terpenting, dropshipping bisa memberi Anda kebebasan dalam mengelola bisnis Anda.
Selain dapat diakses dari mana saja, Anda juga bisa menentukan sendiri strategi apa yang harus dilakukan.

Jadi, sukses atau tidaknya bisnis dropship semuanya terserah Anda. Apabila Anda konsisten dan bekerja keras, maka bisnis Anda akan cepat berkembang, begitu pula sebaliknya.

Toko online Anda bisa menjadi bisnis sampingan atau Anda bisa mengubahnya menjadi bisnis besar.

Kelemahan Bisnis Dropship

Seperti semua model bisnis, ada beberapa kelemahan yang dimiliki oleh model bisnis dropshipping. Berikut ini penjelasannya:

1. Proses Pengiriman Bisa Menjadi Rumit

Jika Anda mencari produk dari satu pemasok, maka memperhitungkan biaya pengiriman dapat dilakukan dengan mudah.

Namun, biasanya dropshipper punya lebih dari satu supplier untuk produk yang berbeda.

Inilah yang membuat sistem dropship jadi sedikit lebih rumit, terutama dalam menghitung biaya pengiriman ketika satu pesanan berisi item dengan biaya pengiriman yang berbeda.

Selain itu, beberapa pemasok mungkin memiliki sistem penagihan yang berbeda.

Solusinya, mulailah dengan satu pemasok saat Anda memulai bisnis ini, dan jika bisnis Anda sudah berkembang, baru kemudian mencari pemasok lain.

2. Tidak Leluasa Mengontrol Branding

Saat Anda memulai bisnis dropshipping, maka Anda tidak bisa leluasa dalam menyesuaikan branding bisnis sesuai dengan keinginan Anda.

Tentu, Anda dapat memiliki situs web yang ditata apik dengan deskripsi produk berkualitas.
Anda bahkan dapat melakukan foto produk sendiri dengan kualitas yang tinggi untuk bisnis Anda.

Namun, Anda tidak bisa custom kemasan atau instruksi yang disertakan dengan produk yang Anda jual.

Nah, solusinya Anda bisa dropship produk dari situs Alibaba. Ini adalah wesite yang memungkinkan Anda untuk mengirim produk langsung dari produsen.

Dengan begini, Anda bisa melakukan beberapa perubahan pada produk.

Misalnya, beberapa produsen memberi izin untuk menambahkan nama brand Anda atau menyesuaikan kemasan produk sesuai dengan brand image Anda.

3. Margin Keuntungan Anda Bisa Sangat Rendah

Kelemahan lain dari bisnis ini adalah Anda kemungkinan akan menghadapi banyak kompetitor.

Akibatnya, Anda mungkin perlu menjaga harga produk Anda cukup rendah untuk tetap bertahan di tengah persaingan bisnis yang menjual produk dan merek yang sama.

Jika Anda ingin memenangkan pelanggan potensial Anda, maka maksimalkan strategi marketing Anda.

Setelah mendapatkan pelanggan, jangan lupa juga untuk mempertahankan hubungan dengan pelanggan tersebut, salah satu caranya adalah dengan menggunakan aplikasi CRM Qontak.

Jadikan toko Anda terlihat lebih menarik dan profesional. Dengan begitu, konsumen akan lebih mempercayai toko Anda meskipun membeli dengan harga yang sedikit lebih tinggi.

Nah, itulah informasi terkait dropshipping sebagai bisnis yang cukup menguntungkan. Mulai dari pengertian, cara kerja, hingga keuntungan dan kelemahannya.

Apakah Anda tertarik untuk memulai bisnis ini? Jika iya, ada baiknya bagi Anda untuk mengetahui cara menjadi dropshipper pemula supaya bisnis bisa cuan. Selamat mencoba!

Topik:
Keluar

WhatsApp WhatsApp kami