5 min read

Ecommerce Enabler: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat untuk Bisnis Online dan UMKM

ecommerce enabler

Mekari Insight

  • Ecommerce enabler membantu bisnis mengelola pesanan, stok, dan data penjualan dari berbagai marketplace dalam satu sistem terpusat, sehingga operasional lebih rapi dan efisien.
  • Setiap transaksi akan langsung memperbarui stok, pesanan, dan status pengiriman secara otomatis, membantu mencegah overselling dan ketidaksesuaian data.
  • Ecommerce enabler memfasilitasi optimasi konten, iklan digital, serta kampanye promosi agar produk lebih mudah ditemukan dan mampu bersaing di marketplace.
  • Dengan automasi dan sistem terintegrasi, bisnis dapat menangani peningkatan pesanan tanpa perlu menambah banyak karyawan, sehingga lebih siap untuk scale up.

Berjualan di marketplace memang membuka peluang pasar yang luas. Namun, semakin banyak kanal penjualan yang digunakan, semakin kompleks pula operasional yang harus dikelola.

Mulai dari memantau pesanan yang masuk, menjaga akurasi stok, hingga memastikan layanan pelanggan tetap responsif di setiap platform.

Tantangan ini sering kali muncul ketika bisnis mulai berkembang. Pesanan meningkat, tetapi pengelolaan masih dilakukan secara manual dan terpisah di tiap marketplace. Akibatnya, risiko kesalahan stok, keterlambatan proses, dan beban kerja tim pun semakin besar.

Di sinilah peran ecommerce enabler menjadi relevan. Ecommerce enabler membantu bisnis mengelola berbagai aktivitas penjualan secara terintegrasi, sehingga operasional tetap terkendali meskipun bisnis berjualan di banyak channel sekaligus.

Apa Itu Ecommerce Enabler

Ecommerce enabler adalah solusi berbasis teknologi yang dirancang untuk membantu pebisnis mengelola operasional penjualan online secara lebih efisien.

Melalui satu sistem terpusat, bisnis dapat memantau stok, mengelola pesanan, mengatur layanan pelanggan, hingga menganalisis performa penjualan.

Salah satu fungsi utamanya adalah sinkronisasi data secara otomatis. Setiap kali terjadi transaksi, jumlah stok akan langsung diperbarui secara real-time di seluruh marketplace yang terhubung. Dengan begitu, risiko overselling dan ketidaksesuaian data dapat diminimalkan.

Selain itu, ecommerce enabler juga mendukung pengelolaan chat pelanggan, laporan penjualan, serta aktivitas pemasaran digital seperti promosi, iklan, dan optimasi konten.

Semua proses ini membantu bisnis bekerja lebih rapi tanpa harus mengelola banyak sistem secara terpisah.

Fungsi dan Peran Ecommerce Enabler

1. Manajemen toko online terpusat

Ecommerce enabler memudahkan pengelolaan toko online, mulai dari upload produk, pengaturan stok, penentuan jam operasional, hingga layanan pelanggan. Seluruh aktivitas ini dapat dijalankan melalui satu dashboard, baik oleh pemilik bisnis maupun tim admin.

Tanpa sistem terintegrasi, bisnis yang berjualan di banyak marketplace biasanya perlu menambah admin untuk tiap platform. Ecommerce enabler membantu mengurangi kebutuhan tersebut dengan menyatukan proses operasional dalam satu sistem.

2. Optimasi konten dan kampanye digital

Ecommerce enabler mendukung aktivitas promosi digital, seperti optimasi kata kunci produk, pengelolaan deskripsi, hingga campaign iklan online. Tujuannya agar produk lebih mudah ditemukan dan tampil lebih kompetitif di hasil pencarian marketplace.

Selain itu, bisnis juga dapat menjalankan kampanye digital melalui konten visual, copywriting yang terarah, hingga strategi promosi lintas channel untuk meningkatkan awareness dan penjualan.

3. Manajemen logistik dan fulfillment

Melalui integrasi API resmi marketplace, ecommerce enabler dapat terhubung langsung dengan sistem logistik dan gudang. Pebisnis dapat memantau ketersediaan stok, status pesanan, hingga proses pengiriman secara real-time.

Dengan alur fulfillment yang lebih terkontrol, bisnis dapat memastikan pesanan diproses lebih cepat dan risiko kesalahan distribusi dapat ditekan.

4. Layanan pelanggan dan analisis performa toko

Ecommerce enabler biasanya dilengkapi fitur layanan pelanggan seperti live chat, chatbot, dan manajemen rating. Data dari aktivitas ini kemudian diolah menjadi laporan performa toko.

Analisis tersebut membantu bisnis memahami perilaku pelanggan, tren penjualan, serta efektivitas strategi yang dijalankan. Dari sini, pebisnis dapat mengambil keputusan yang lebih tepat dan berbasis data.

5. Integrasi multi-channel dalam satu sistem

Salah satu keunggulan utama ecommerce enabler adalah kemampuannya mengintegrasikan berbagai channel penjualan, mulai dari marketplace, media sosial, hingga website.

Dengan satu platform terpusat, seluruh data pesanan, stok, dan pelanggan tercatat secara otomatis. Hal ini membuat operasional lebih rapi dan mudah dikendalikan.

Baca Juga: Omnichannel Marketing: Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, dan Tips

Manfaat Ecommerce Enabler untuk Bisnis Online

Menghemat waktu dan tenaga operasional

Dengan sistem terintegrasi, pebisnis tidak perlu lagi memeriksa pesanan, stok, atau chat satu per satu di setiap marketplace. Semua aktivitas dapat dipantau dari satu dashboard, sehingga pekerjaan lebih efisien.

Meningkatkan visibilitas produk

Ecommerce enabler mendukung strategi digital marketing yang membantu produk tampil lebih optimal di marketplace. Mulai dari optimasi kata kunci hingga pengelolaan iklan dan konten promosi.

Mendorong peningkatan penjualan

Melalui optimasi iklan dan promosi yang lebih terukur, bisnis dapat menjangkau audiens yang tepat dengan penggunaan budget yang lebih efisien. Hasilnya, performa penjualan dapat meningkat secara lebih konsisten.

Menyediakan laporan dan analitik real-time

Data penjualan dan operasional disajikan dalam bentuk laporan yang mudah dipahami. Informasi ini membantu bisnis mengevaluasi performa dan mengambil keputusan dengan lebih cepat dan akurat.

Mendukung pertumbuhan bisnis tanpa menambah banyak karyawan

E-commerce enabler sangat cocok untuk UMKM dan brand yang ingin naik kelas. Dengan automasi operasional, bisnis dapat menangani volume pesanan yang lebih besar tanpa harus menambah banyak sumber daya manusia.

Contoh Perusahaan e-Commerce Enabler

Di Indonesia sendiri terdapat beberapa contoh perusahaan e-commerce enabler. Berikut ini adalah beberapa diantaranya.

SIRCLO

SIRCLO dikenal sebagai salah satu e-commerce enabler terkemuka di Indonesia yang membantu brand dan pemilik usaha meningkatkan performa penjualan di berbagai marketplace, seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, Bukalapak, dan Blibli.

Melalui layanan SIRCLO Commerce, perusahaan ini menangani proses penjualan secara end-to-end, mulai dari pengelolaan stok, operasional toko, hingga strategi pemasaran digital di marketplace.

Hingga saat ini, SIRCLO telah mengelola lebih dari 200 brand, termasuk klien berskala global seperti Reckitt Benckiser, KAO, L’Oréal, Eiger, Levi’s, dan Unilever.

Pendekatan terintegrasi yang ditawarkan SIRCLO membantu brand fokus pada pengembangan bisnis, sementara operasional marketplace dikelola secara profesional dan terstruktur.

aCommerce

aCommerce merupakan e-commerce enabler regional yang berbasis di Bangkok, Thailand. Didirikan pada tahun 2013, aCommerce telah memperluas operasionalnya ke berbagai negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Filipina.

Perusahaan ini menyediakan layanan komprehensif yang mencakup manajemen marketplace, logistik, fulfillment, hingga layanan pelanggan. Beberapa brand internasional yang pernah bekerja sama dengan aCommerce antara lain Adidas, Abbott, Samsung, dan Nescafe.

Dengan infrastruktur dan jaringan regional yang kuat, aCommerce banyak digunakan oleh brand berskala besar yang membutuhkan dukungan operasional lintas negara.

Jet Commerce

Jet Commerce didirikan pada tahun 2017 sebagai mitra distribusi resmi Alibaba.com. Seiring berkembangnya industri digital, Jet Commerce memperluas layanannya sebagai e-commerce enabler yang membantu brand mengelola penjualan online secara terintegrasi.

Saat ini, Jet Commerce beroperasi di beberapa negara, seperti Indonesia, Thailand, Vietnam, Filipina, dan Tiongkok. Layanannya mencakup pengelolaan toko marketplace, strategi penjualan, hingga optimalisasi operasional digital.

Dalam portofolionya, Jet Commerce telah menangani berbagai brand ternama, termasuk Pedigree, OPPO, Sariayu, dan Shiseido, menjadikannya salah satu pemain penting di ekosistem e-commerce enabler regional.

Mekari Desty

dasbor omnichannel desty

Mekari Desty merupakan omnichannel marketplace yang membantu pebisnis dan UMKM mengelola penjualan di berbagai marketplace dalam satu sistem terpusat.

Solusi ini dirancang untuk menyederhanakan operasional harian, mulai dari pengelolaan pesanan, sinkronisasi stok, hingga pemantauan performa penjualan secara real-time.

Berbeda dengan e-commerce enabler konvensional yang cenderung berfokus pada layanan operasional penuh, software omnichannel Mekari Desty memberi fleksibilitas bagi bisnis untuk tetap mengelola tokonya sendiri dengan dukungan teknologi otomatisasi.

Seluruh aktivitas marketplace seperti Shopee, Tokopedia, dan kanal penjualan lainnya dapat dipantau melalui satu dashboard yang terintegrasi.

Didukung oleh ekosistem Mekari, Mekari Desty juga dapat terhubung dengan solusi bisnis lain seperti sistem POS kasir online dan aplikasi chat marketplace.

Integrasi ini membantu bisnis menjaga konsistensi data, meningkatkan efisiensi operasional, serta mempersiapkan proses scale-up tanpa harus menambah kompleksitas atau sumber daya berlebih.

Baca Juga: 10 Aplikasi Omnichannel Marketplace & Bisnis Terbaik di Indonesia

Kesimpulan

Ecommerce enabler menjadi solusi penting bagi bisnis yang berjualan di banyak marketplace dan mulai menghadapi kompleksitas operasional. Dengan satu platform terpusat, pengelolaan pesanan, stok, layanan pelanggan, dan laporan penjualan dapat dilakukan secara lebih efisien.

Bagi bisnis yang ingin tumbuh tanpa menambah beban operasional, penggunaan ecommerce enabler seperti Mekari Desty dapat menjadi pilihan strategis. Sistem yang terintegrasi membantu bisnis bekerja lebih rapi, hemat waktu, dan siap berkembang di era jualan online multi-channel.

 

Keluar

WhatsApp WhatsApp kami