Jenis-Jenis Kartu Kredit dan Kartu Kredit Bisnis, Wajib Tahu!

Kartu kredit dapat memberikan fleksibilitas dan manfaat tambahan untuk bisnis, tetapi dengan berbagai pilihan yang ada, memilih yang tepat bisa membingungkan. 

Apakah bisnis Anda lebih banyak mengeluarkan biaya untuk perjalanan, pengadaan, atau pengeluaran harian? Mengetahui perbedaan jenis jenis kartu kredit akan membantu Anda memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan operasional dan keuangan perusahaan. 

Dalam artikel ini, Mekari akan membahas jenis jenis kartu kredit yang wajib Anda ketahui untuk memaksimalkan efisiensi pengelolaan keuangan.

Jenis kartu kredit berdasarkan limit

Istilah seperti “Silver,” “Gold,” “Platinum,” dan “Titanium/Premium” sering digunakan bank untuk mengelompokkan kartu kredit mereka, berdasarkan tingkatan limit dan manfaat yang makin meningkat dari satu level ke level berikutnya. 

1. Silver credit card

Kartu ini biasanya menjadi pilihan bagi bisnis kecil atau startup yang baru memulai pengelolaan keuangan. Limitnya relatif rendah, cukup untuk kebutuhan operasional dasar seperti pembelian alat tulis kantor atau biaya transportasi. 

Manfaatnya biasanya hanya mencakup cashback sederhana dan biaya tahunan rendah.

2. Gold credit card

Gold menawarkan limit yang lebih tinggi dibanding Silver, cocok untuk bisnis yang sudah mulai stabil dan butuh limit lebih besar.

Selain limit yang lebih tinggi, Gold biasanya memberikan keuntungan tambahan seperti proteksi pembelian dan asuransi perjalanan bisnis, membantu bisnis mengelola risiko dan biaya tak terduga.

3. Platinum credit card

Untuk perusahaan dengan skala lebih besar atau bisnis yang sering melakukan perjalanan bisnis, Platinum menawarkan limit kredit yang signifikan dan berbagai fasilitas premium. 

Selain limit besar, manfaatnya lengkap: poin rewards lebih banyak, akses lounge premium, layanan concierge, bebas biaya transaksi luar negeri, hingga diskon rental mobil.

4. Titanium & premium credit card

Ini adalah kelas tertinggi, ideal untuk perusahaan besar atau pengusaha dengan pengeluaran tinggi dan kebutuhan layanan eksklusif. 

Limit kredit sangat besar atau tanpa batas, layanan concierge khusus, fasilitas eksklusif seperti akses ke event bisnis bergengsi, serta perlindungan asuransi yang lengkap. 

Meskipun biaya tahunan tinggi, manfaat dan kemudahan yang didapat bisa mendukung efisiensi dan prestise bisnis secara signifikan.

Baca Juga: Jenis Jenis Kartu Bank Berdasarkan Fungsi dan Rekomendasinya

Jenis kartu kredit berdasarkan fungsi

Berikut adalah jenis-jenis kartu kredit berdasarkan fungsinya.

1. (Personal) Credit card

Kartu kredit ini digunakan untuk pembelian barang atau jasa, dengan opsi pembayaran yang bisa dilakukan sekaligus atau dalam cicilan bulanan. 

Cicilan dihitung berdasarkan total tagihan ditambah bunga bulanan. Kartu kredit pribadi ini memberi fleksibilitas pembayaran dan sering digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

2. Business credit card

Kartu ini dirancang khusus untuk membantu bisnis mengelola dan melacak pengeluaran operasional, memisahkan keuangan pribadi dan perusahaan, serta menyediakan jalur kredit yang berputar. 

Business credit card mempermudah pengaturan cash flow dan membantu membangun reputasi kredit bisnis.

3. Charge card

Charge card digunakan untuk pengeluaran besar, sering kali untuk hal-hal premium seperti perjalanan bisnis eksekutif. Tidak seperti kartu kredit biasa, charge card biasanya tidak memiliki limit tetap, namun saldo harus dilunasi penuh setiap bulan. 

Kartu ini juga memberikan berbagai manfaat eksklusif, sekaligus mendorong pengelolaan pengeluaran yang lebih disiplin.

4. Cash card (debit atau prepaid)

Kartu ini memungkinkan perusahaan menggunakan dana yang sudah ada tanpa berhutang. 

Sangat cocok untuk mengelola kas kecil, mengontrol anggaran proyek, atau memberikan batasan pengeluaran tertentu kepada karyawan tanpa risiko utang.

5. Check guarantee card

Dulu, kartu ini digunakan untuk menjamin cek yang diterbitkan oleh pelanggan akan cair, mengurangi risiko bagi bisnis yang menerima cek tersebut. 

Namun, dengan perkembangan sistem pembayaran elektronik, penggunaan kartu ini kini semakin berkurang.

Baca Juga: Alternatif Kartu Kredit Corporate Selain Dari Bank

Jenis kartu kredit berdasarkan wilayah penggunaan

Memilih antara kartu kredit nasional atau internasional tergantung pada kebutuhan Anda. Kalau Anda sering bepergian ke luar negeri, kartu internasional lebih cocok. Namun, jika transaksi lebih banyak dilakukan di dalam negeri, kartu nasional sudah cukup efektif.

1. Kartu kredit nasional

Kartu kredit ini hanya bisa digunakan di dalam negeri, baik untuk pembelian barang, jasa, maupun transaksi lainnya yang dilakukan di dalam batas negara. 

Jenis ini cocok untuk Anda yang lebih sering beraktivitas di dalam negeri, karena biasanya memiliki biaya tahunan yang lebih rendah dan syarat pengajuan yang lebih mudah.

2. Kartu kredit internasional

Berbeda dengan kartu kredit nasional, kartu kredit internasional memungkinkan Anda untuk melakukan transaksi di luar negeri, baik itu untuk pembelian, penarikan tunai, atau transaksi lainnya. 

Kartu jenis ini biasanya lebih fleksibel dan diterima di berbagai negara, namun biaya tahunan dan bunga yang dikenakan bisa lebih tinggi, seiring dengan manfaat yang lebih luas.

Jenis kartu kredit berdasarkan afiliasi

Ada beberapa jenis kartu kredit berdasarkan afiliasinya, yang dirancang untuk memberikan manfaat tambahan sesuai dengan organisasi atau brand tertentu. 

1. Affinity card

Affinity card adalah kartu kredit yang diterbitkan bekerja sama dengan organisasi tertentu, seperti yayasan amal, klub olahraga, atau universitas. 

Setiap kali Anda menggunakan kartu ini, sebagian dari transaksi yang Anda lakukan akan disumbangkan ke organisasi tersebut. Jadi, selain mendapatkan manfaat kredit, Anda juga bisa berkontribusi untuk kegiatan yang Anda dukung.

2. Co-branded card

Co-branded card adalah kartu kredit yang hasil kerjasamanya antara bank dan brand besar, seperti jaringan ritel atau maskapai penerbangan. 

Kartu ini menyertakan logo kedua pihak, dan memberikan keuntungan seperti diskon produk atau poin reward ketika digunakan di merchant yang bekerja sama. Kartu ini juga dapat digunakan di tempat lain yang menerima kartu dari jaringan tersebut.

3. Private label card

Private label card adalah kartu kredit yang diterbitkan oleh toko atau ritel tertentu dan hanya bisa digunakan di toko tersebut. 

Kartu ini biasanya tidak memiliki logo jaringan kartu seperti Visa atau Mastercard, dan hanya bisa dipakai untuk berbelanja di merchant yang menerbitkannya. 

Namun, sering kali menawarkan keuntungan seperti diskon khusus atau pembiayaan berbunga rendah di toko tersebut.

Jenis jenis kartu kredit bisnis

Setiap jenis kartu kredit bisnis ini menawarkan keuntungan yang berbeda, tergantung pada skala dan kebutuhan operasional perusahaan.

1. Corporate card

Kartu ini diterbitkan atas nama perusahaan dan diberikan kepada karyawan untuk membiayai kebutuhan operasional, perjalanan dinas, dan pengeluaran bisnis lainnya. 

Corporate card memudahkan perusahaan dalam memisahkan pengeluaran pribadi dan perusahaan, serta memberikan kontrol lebih terhadap anggaran dan pengeluaran. Contohnya, Mandiri Corporate Card, BNI Corporate Card, Mega Corporate Card.

2. Business card

Ditujukan untuk pemilik usaha kecil hingga menengah (UMKM) atau startup, kartu ini memberikan kemudahan dalam mengelola cash flow dan pemantauan transaksi secara real-time. 

Biasanya, kartu ini menawarkan fitur seperti cashback, dan sering kali bebas biaya tahunan, cocok untuk bisnis yang sedang berkembang.

3. Distribution card

Kartu ini dirancang khusus untuk pelaku usaha di bidang distribusi, memungkinkan transaksi dengan agen di berbagai negara. 

Dengan suku bunga rendah, kartu ini cocok untuk perusahaan yang sering melakukan pembelian dalam jumlah besar dari berbagai pemasok. Contohnya, Mandiri Distribution Card.

4. Virtual card & physical card

Kartu virtual atau fisik yang dapat dikelola secara fleksibel untuk kebutuhan pengeluaran tertentu. 

Virtual card biasanya digunakan untuk pembayaran langganan software, pembelian online, biaya operasional harian, atau perjalanan dinas, sementara physical card bisa digunakan untuk transaksi langsung di berbagai merchant.

Tips memilih kartu kredit untuk bisnis

Memilih kartu kredit untuk bisnis memang perlu pertimbangan yang matang. Anda bisa memilih kartu kredit yang: 

• Memudahkan transaksi operasional dan kebutuhan bisnis dengan berbagai pilihan pembayaran yang fleksibel.
• Menawarkan opsi virtual dan fisik untuk menyesuaikan kebutuhan tim dan berbagai jenis transaksi.
• Terintegrasi dengan software manajemen pengeluaran dan software akuntansi, agar pencatatan pengeluaran dan rekonsiliasi otomatis menjadi lebih mudah.

Untuk rekomendasi terbaik, Anda bisa mempertimbangkan Mekari Limitless Card yang menawarkan berbagai fitur unggulan untuk memudahkan pengelolaan keuangan bisnis. Tersedia dalam dua opsi:

• Kartu fisik VISA untuk transaksi offline
• Virtual Mastercard untuk pembayaran digital

Dengan dukungan dua jaringan global, kartu ini aman digunakan di dalam dan luar negeri. Selain itu, Mekari Limitless Card terintegrasi dengan software akuntansi, memudahkan pencatatan keuangan tanpa repot.