Home / Blog / Digital Transformation

10 Cara Membuat QR Code Pembayaran, Paling Lengkap!

cara membuat QR code pembayaran
Daftar isi
Mode

Cara membuat QR Code pembayaran untuk meningkatkan performa bisnis di era digital sebenarnya tidak sulit. Meskipun begitu, faktanya masih banyak penggiat bisnis yang belum paham bagaimana langkah mudah pembuatan Quick Response Code untuk menunjang aktivitas usaha.

QR Code memiliki segudang kelebihan yang memungkinkan seseorang untuk mengakses berbagai situs dan aplikasi. Lebih dari itu, Kode QR juga umum digunakan dalam sistem pembayaran atau transfer uang hanya dengan cara super praktis cukup dengan sekali scan.

Pengertian QR Code

Istilah QR Code atau Quick Response Code tentu sudah sangat familiar di telinga Anda, bukan? Namun, apakah sudah paham apa maksud dari sekumpulan kode piksel berwarna hitam putih yang tercetak pada kotak kecil, namun menyimpan berbagai macam data tersebut?

QR Code umum ditemukan pada pamflet promosi produk di toko online maupun kemasan produk. Saat konsumen memindai Kode QR tersebut, secara otomatis akan mendapatkan ke berbagai menu maupun laman, seperti menu pembayaran, atau halaman produk yang sedang promo.

Pemindaian Kode QR dapat dilakukan menggunakan alat khusus maupun QR Code Scanner yang ada di smartphone. Kalau Anda belum memilikinya, maka bisa menginstalnya terlebih dahulu.

Baca Juga: 9 Jenis Metode Pembayaran Online Paling Diminati

Jenis Jenis QR Code

QR Code terdiri atas dua jenis dengan fungsi berbeda, antara lain adalah sebagai berikut:

1. QR Code Statis

Jenis ini mengacu pada QR Code yang setelah dibuat, maka tidak dapat diubah lagi. QR Code Statis bisa dimanfaatkan untuk menampilkan gambar dari katalog produk terbaru, atau rekening bank tertentu yang dipilih sebagai metode transaksi atau menerima pembayaran di toko online.

Apabila menggunakan Kode QR Statis, namun hendak membuat beberapa perubahan. Anda harus membuat QR Code baru yang berisi informasi sesuai keinginan.

2. QR Code Dinamis

Berbeda dengan QR Code Statis, jenis Kode QR Dinamis cenderung lebih fleksibel sebab Anda bisa dengan mudah mengubah atau memperbaharui data yang ada di dalamnya. QR Code Dinamis sangat cocok digunakan menyimpan data, seperti Link URL toko online atau media sosial.

Komponen Komponen dalam QR Code

QR Code tersusun dari tujuh komponen utama yang memiliki peran fungsinya masing-masing. Di bawah ini adalah bagian penting yang terdapat pada Kode QR:

1. Positioning Detection Markers

Bagian dalam Kode QR yang memiliki bentuk kotak dan berjumlah tiga buah. Posisinya berada di pojok. Fungsi dari Positioning Detection Markers adalah memastikan kalau scanner dapat membaca kode secara cepat serta mengetahui orientasi maupun letak kode.

2. Timing Pattern

Bagian berbentuk kotak-kotak kecil berjajar yang berperan sebagai konfigurasi data grid. Timing Pattern memungkinkan Kode QR mengetahui matriks data.

3. Alignment Marking

Mempunyai bentuk kotak kecil yang berfungsi menjaga bagian permukaan QR Code supaya tidak berubah meskipun di print. Ukuran Alignment Marking menyesuaikan dengan data yang dimuat.

4. Version Information

Bagian yang berperan memberi informasi dalam versi Kode QR. Hingga saat ini, terdapat sekitar 40 tipe QR Code berbeda. Namun, dengan Version Information, scanner bisa dengan mudah mendeteksi versi Kode QR yang dipindai.

5. Data & Error Correction Keys

Komponen ini adalah tempat dimana semua informasi atau data disimpan. Bagian ini juga akan menjaga data supaya tetap bisa dipindai walaupun kode mengalami kerusakan hingga 30%.

6. Format Information

Berfungsi untuk menjelaskan toleransi error pada pola data mask. Format Information akan memudahkan scanner dalam memindai Kode QR untuk menampilkan data termuat.

7. Quiet Zone

Area terluar berbentuk bagian kosong pada QR Code. Desainnya tampak seperti white space. Fungsi Quiet Zone adalah mempertegas struktur dari Kode QR.

Panduan Membuat QR Code Pembayaran Paling Mudah dan Praktis

Ingin membuat Kode QR untuk toko online tapi masih bingung mengenai bagaimana caranya? Di bawah ini adalah beberapa panduan praktis membuat QR Code yang bisa dijadikan bahan referensi:

1. Pilih QR Code Generator

Saat ini ada cukup banyak opsi QR Code Generator, mulai dari yang gratis hingga berbayar. Anda harus tahu, bahwa masing-masing Kode QR mempunyai kelebihan berbeda dari segi tampilan dan fitur. Jadi, Anda bisa memilih salah satu yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan.
Akan tetapi, hal terpenting dalam memilih QR Code adalah, bahwa kode yang dihasilkan harus bisa dibaca QR Code Scanner konsumen. Sebab percuma saja kalau menggunakan generator dengan user interface menarik, namun tidak bisa diakses oleh para customer.

2. Memilih Konten Promosi

Setelah memutuskan generator yang ingin digunakan. Langkah selanjutnya adalah memilih tipe konten yang ingin dimasukkan ke QR Code. Umumnya, generator menyediakan beberapa opsi, seperti, URL, E-Mail, SMS, Images, App Stores, Vcard, PDF, WiFi, Text, dan lain sebagainya.

Misalnya, jika Anda ingin mempromosikan halaman dari produk terpopuler, maka bisa klik tipe konten URL. Setelah itu, input URL halaman produk pada QR Code.

3. Memasukkan Data ke Form

Masukkan informasi mengenai konten pilihan pada form tersedia. Apabila informasi data merujuk pada alamat website atau situs online, cukup salin URL dan tempel di form.

Sementara itu, kalau Anda ingin membuat Kode QR yang menampilkan alamat e-mail, maka pilihlah opsi konten e-mail dan isi form sesuai dengan instruksi tertera di layar. Biasanya, Anda akan diminta mengisi beberapa hal, seperti Email, Subject, dan Message. Kemudian, klik Generate QR Code.

4. Mengatur Tampilan QR Code

Pada bagian kanan form terdapat menu untuk mengatur tampilan Kode QR. Contoh mudahnya, jika ingin mengatur tampilan bingkai atau frame QR Code, maka bisa klik menu Frame. Menariknya, Anda juga dapat mengatur warna dan bentuk kode melalui Shape & Color.

Apabila ingin menampilkan logo brand atau toko pada bagian tengah Kode QR, Anda bisa menggunakan opsi Logo, kemudian unggah logo bisnis agar muncul di QR Code.

5. Mengunduh QR Code

Sudah merasa puas dengan tampilan Kode QR yang dibuat? Selanjutnya, Anda bisa download QR Code tersebut, baik berupa gambar dalam format JPG atau Vektor. Tunggu proses downloading berlangsung hingga beberapa detik. Setelah terunduh sempurna, QR Code siap untuk digunakan.

Bagaimana Cara Membuat QR Code Dinamis?

Panduan membuat Kode QR diatas lebih mengacu pada jenis Statis. Sedangkan jika Anda ingin membuat QR Code Dinamis, maka caranya sedikit berbeda.

Pertama-tama, Anda dapat mengikuti panduan di atas. Namun kalau ingin mengubah konten, maka pilih ikon pensil. Letaknya ada di bawah opsi Download. Setelah itu, isi informasi baru yang ingin diaplikasikan. Apabila sudah selesai, unduhlah sesuai kebutuhan.

Selain menawarkan pembuatan QR Code dinamis, beberapa software juga memungkinkan pengguna memantau aktivitas Kode QR tersebut.

Hal ini dapat diketahui berdasarkan jumlah Kode QR yang telah dipindai konsumen. Jadi, Anda bisa melihat berapa orang yang sudah scan QR Code produk atau toko online.

Jika ingin mengetahui angka secara jelas, maka bisa mengubahnya melalui menu Pengaturan. Cukup klik “Details” di bawah angka Kode QR. Selanjutnya, akan ditampilkan data berisi Total Scans.

Manfaat Membuat QR Code untuk Bisnis Online

Bagi yang menjalankan bisnis di bidang penjualan produk barang maupun jasa secara online. Sudah saatnya Anda menghadirkan QR Code guna mendukung kegiatan bisnis. Lantas, apa saja benefit membuat Kode QR bagi pemilik online shop? Berikut adalah jawaban selengkapnya:

1. Mendukung Aktivitas Branding Toko Online

Sebagaimana telah disebutkan diatas, selain membuat Kode QR standar, Anda juga dapat menambahkan logo toko online pada semua QR Code sebagai upaya membangun brand.

Di samping mengenalkan brand pada bisnis yang baru dijalankan. Kehadiran logo akan meningkatkan efektivitas promosi serta aktivitas usaha di online shop untuk membangun brand awareness yang baik. Jadi, bisa menjadi daya tarik lebih di mata calon konsumen.

2. Meningkatkan Transaksi Penjualan

Melakukan scan QR Code tentunya lebih mudah dan praktis karena tidak membutuhkan waktu lama. Bagi konsumen, keberadaan Kode QR dapat membantu menemukan produk atau halaman tertentu secara lebih cepat, sehingga tidak perlu repot lagi mencari produk yang diinginkan secara manual.

Semakin banyak konsumen yang bertransaksi menggunakan Kode QR, maka semakin tinggi pula peluang terjadinya transaksi di toko online. Dengan kata lain, aktivitas jual beli meningkat.

3. Menarik Pengunjung Toko Online Secara Mudah

Hanya dengan sekali pemindaian, konsumen akan langsung diarahkan ke toko online milik Anda. Lebih dari itu, hal ini mungkin bukan hanya dialami oleh satu konsumen potensial saja, namun beberapa konsumen sekaligus. Jadi, bisa dibayangkan berapa banyak pengunjung yang didapatkan?

QR Code juga dapat dibagikan melalui berbagai platform media sosial. Dengan begitu, ada kemungkinan akan terjadi peningkatan angka pengunjung toko online secara drastis.

4. Anggaran Promosi Lebih Hemat

Saat Anda melakukan promosi dengan cara membuat katalog produk baru dalam bentuk pamflet, sudah pasti akan membutuhkan proses pembuatan desain dan produksi cukup lama. Di samping itu, anggaran yang harus dipersiapkan juga tidak tidak sedikit, apalagi ditambah biaya promosi.

Namun, dengan QR Code Anda bisa memaksimalkan kegiatan promosi dengan budget seminim mungkin. Anda tidak perlu lagi menghabiskan uang untuk mencetak pamflet. Setelah Kode QR dibuat, pemilik bisnis dapat langsung mempromosikannya melalui berbagai postingan di media sosial.

5. Membangun User Experience Positif

Konsumen pasti akan merasa lebih senang berselancar di toko online Anda dengan menggunakan QR Code sebab dinilai jauh lebih praktis. Selain itu, konsumen tidak perlu merasa khawatir terjadi kesalahan pengetikan saat mengetik alamat situs website online shop milik Anda.

Selain itu, Kode QR juga menghadirkan tampilan yang mobile friendly. Sebab meskipun bentuknya minimalis, tapi mampu memuat data informasi lengkap dan akurat. Hanya dengan sekali pindai menggunakan ponsel pintar, konsumen dapat mengakses berbagai informasi sesuai keinginan.

6. Mengukur Efektivitas Promosi

Tidak bisa dipungkiri, bahwa sebagian besar pebisnis online menilai efektivitas promosi hanya berdasarkan asumsi saja. Padahal, belum tentu hal tersebut benar. Akan tetapi, dengan adanya QR Code, sekarang Anda bisa mengetahui informasi secara lebih akurat dalam waktu cepat.

Hal tersebut dikarenakan, jumlah scan Kode QR akan terus dipantau oleh generator yang Anda gunakan. Jadi, Anda bisa mengetahui serta mengukur seberapa efektif kegiatan promosi toko online. Sehingga bisa mulai membuat target dan menentukan strategi marketing lain yang lebih baik.

Baca Juga: Begini 7 Cara Usaha Online yang Menghasilkan Cuan Banyak

Selain QR, masih banyak metode pembayaran yang dapat digunakan oleh pemilik usaha. Contohnya adalah virtual account, kartu kredit, transfer bank dan e-Wallet. Mekari Pay memberikan solusi agar bisnis Anda dapat memiliki berbagai pilihan metode pembayaran tanpa perlu membuat akun di banyak bank.

Topik:
Keluar

WhatsApp WhatsApp kami