Cara Jualan di TikTok Shop, Panduan untuk Pemula agar Cuan!

Banyak pemula maupun pelaku UMKM ingin mulai berjualan di TikTok Shop, namun masih kesulitan menentukan langkah awal.

Mulai dari membuat akun, menyiapkan konten promosi, hingga memahami fitur seperti Live Shopping dan Affiliate, sering kali terasa membingungkan di tahap awal.

Padahal, dengan strategi yang tepat, TikTok dapat menjadi salah satu kanal penjualan yang paling potensial. Itulah sebabnya penting untuk memahami cara kerja TikTok Shop dan langkah dasar memulainya.

Dengan fondasi yang jelas, Anda bisa lebih percaya diri membangun toko, menarik perhatian calon pembeli, dan mulai mendorong penjualan secara konsisten.

Apa Itu TikTok Shop dan Bagaimana Cara Kerjanya

TikTok Shop adalah fitur belanja yang terintegrasi langsung di aplikasi TikTok, memungkinkan pengguna melihat produk, berinteraksi dengan penjual, dan melakukan pembelian tanpa meninggalkan platform.

Melalui fitur ini, bisnis dapat menampilkan katalog produk, menerima pesanan, serta menjual lewat video maupun siaran langsung.

Bagi UMKM, TikTok Shop menawarkan peluang besar karena menggabungkan hiburan dan transaksi dalam satu ekosistem.

Konten video yang menarik dapat langsung mendorong penonton untuk membeli, sehingga proses promosi menjadi lebih cepat, interaktif, dan efisien.

Cara Kerja TikTok Shop

Cara kerja dari TikTok Shop sendiri cukup sederhana. Penjual mengunggah produk ke katalog, mempromosikannya melalui video atau live streaming, dan pembeli dapat melakukan checkout langsung dalam aplikasi tanpa perlu dialihkan ke platform lain.

Syarat dan Persiapan Jualan di TikTok Shop

Sebelum mulai berjualan, ada beberapa hal penting yang perlu disiapkan agar proses pendaftaran dan pengelolaan toko berjalan lancar.

1. Siapkan dokumen yang diperlukan

Untuk daftar di TikTok Shop, penjual perlu menyiapkan dokumen sesuai jenis usahanya.

• Perorangan: KTP, SIM, atau paspor.
• Badan usaha: Dokumen legal seperti izin usaha, NPWP, dan surat registrasi perusahaan.

Selain itu, siapkan rekening bank aktif atas nama yang sama dengan identitas atau perusahaan untuk proses pembayaran.

2. Jenis akun seller

TikTok menyediakan dua jenis akun seller:

• Bisnis Individual untuk penjual perorangan atau UMKM.
• Perusahaan untuk bisnis berbadan hukum.

Pilih jenis akun yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda, karena ini akan memengaruhi proses verifikasi dan tampilan profil toko.

3. Persiapan branding dan konten

Sebelum daftar TikTok Shop, pastikan Anda sudah menyiapkan identitas toko.

Tentukan nama toko dan logo yang mudah diingat, buat deskripsi produk yang jelas, dan siapkan ide konten promosi seperti video pendek, live streaming, atau kolaborasi dengan kreator.

Dengan persiapan ini, toko Anda akan terlihat lebih profesional dan siap menarik perhatian pembeli sejak hari pertama berjualan.

Baca Juga: Strategi Digitalisasi UMKM: Contoh & Tips Maksimalkan Teknologi

Cara Daftar Akun dan Membuka Toko di TikTok Shop

Untuk mulai jualan di TikTok untuk pemula, Anda perlu mengetahui cara daftar akun TikTok Seller. Prosesnya cukup mudah dan bisa dilakukan sepenuhnya secara online. Berikut langkah-langkahnya:

Buka TikTok Seller Center

Kunjungi situs TikTok Seller Center, lalu pilih “Daftar” untuk membuat akun baru. Anda bisa mendaftar menggunakan akun TikTok pribadi atau email bisnis dan nomor telepon aktif. Pastikan memilih negara tempat bisnis Anda beroperasi.

Pilih jenis akun dan isi data bisnis

Tentukan apakah Anda mendaftar sebagai Perusahaan atau Bisnis Individual. Setelah itu, isi data toko seperti nama bisnis, alamat gudang atau lokasi pengambilan barang, kontak utama, serta alamat pengembalian.

Pastikan semua data sesuai dengan dokumen resmi agar proses verifikasi berjalan lancar.

Unggah dokumen verifikasi

• Langkah selanjutnya adalah verifikasi identitas.
• Perorangan: unggah foto KTP, SIM, atau paspor.
• Badan usaha: unggah dokumen legal seperti izin usaha dan identitas perwakilan hukum.

Setelah semua dokumen diunggah, klik “Kirim” dan tunggu proses peninjauan. Jika disetujui, akun Anda siap digunakan untuk berjualan.

Hubungkan rekening bank

Setelah akun terverifikasi, sambungkan rekening bank aktif atas nama yang sama dengan data pendaftaran. Langkah ini penting agar Anda bisa menerima pembayaran hasil penjualan dan mengatur pengembalian dana.

Cara Upload Produk dan Optimasi Toko

Setelah toko aktif di TikTok Shop, langkah berikutnya adalah menambahkan produk dan mengoptimalkan tampilan toko agar terlihat menarik di mata pembeli.

Proses ini penting karena menentukan seberapa mudah calon pembeli menemukan dan tertarik dengan produk Anda.

Upload produk ke Seller Center

Masuk ke dashboard TikTok Seller Center, lalu pilih menu “Tambah Produk”. Isi informasi lengkap, mulai dari nama produk, kategori, harga, stok, dan deskripsi.

Unggah foto atau video produk berkualitas tinggi agar tampil lebih menarik di hasil pencarian. Pastikan semua informasi jelas, jujur, dan sesuai dengan produk yang dijual.

Optimasi deskripsi dan tampilan toko

Gunakan deskripsi singkat, informatif, dan mengandung kata kunci relevan agar produk lebih mudah ditemukan.

Lengkapi profil toko dengan logo profesional, banner menarik, dan bio singkat yang menjelaskan nilai unik bisnis Anda. Tampilan toko yang rapi akan meningkatkan kepercayaan pembeli dan mendorong konversi penjualan.

Anda juga bisa mengetahui cara membuat link in bio di Instagram jika ingin mempromosikan produk Anda di platform sosial media tersebut.

Kelola kategori dan stok

Pisahkan produk ke dalam kategori yang sesuai agar pembeli mudah menelusuri katalog. Perbarui stok secara rutin untuk menghindari pesanan yang tidak bisa dipenuhi.

Dengan pengelolaan yang rapi, toko akan terlihat lebih profesional dan memudahkan pelanggan dalam berbelanja.

Strategi Promosi dan Cara Meningkatkan Penjualan di TikTok Shop

Agar produk tidak tenggelam di antara ribuan penjual lain, Anda perlu strategi promosi yang tepat. Berikut beberapa cara efektif untuk cara jualan di TikTok Shop untuk pemula.

1. Gunakan video pendek yang menarik

Buat video yang menonjolkan keunikan produk, manfaatnya, atau cara penggunaannya. Gunakan gaya yang natural dan relevan dengan tren agar mudah menarik perhatian audiens. Tambah call to action untuk mendorong penonton bertransaksi langsung.

2. Manfaatkan fitur Live Shopping

Fitur TikTok Live Shopping memungkinkan penjual untuk promosi produk secara langsung sambil berinteraksi dengan calon pembeli.

Gunakan live untuk menjawab pertanyaan, menunjukkan produk secara detail, atau memberikan promo eksklusif. Interaksi real-time ini dapat membangun kepercayaan dan mendorong pembelian impulsif.

Baca Juga: 20+ Platform Online Marketplace: Produk Fisik & Digital

3. Kolaborasi dengan kreator atau affiliate

TikTok punya ekosistem kreator yang besar. Anda bisa bekerja sama dengan influencer atau program TikTok Affiliate untuk memperluas jangkauan produk.

Kreator bisa membantu memperkenalkan produk Anda ke audiens yang relevan dan meningkatkan kepercayaan calon pembeli.

4. Gunakan TikTok Ads

TikTok Ads bisa menargetkan audiens tertentu berdasarkan usia, minat, dan lokasi. Gunakan format iklan seperti In-Feed Ads atau Spark Ads untuk meningkatkan visibilitas toko dan produk.

Dengan strategi iklan yang tepat, Anda bisa menjangkau lebih banyak calon pembeli potensial.

5. Konsisten dan ikuti tren

Selalu perbarui konten dengan mengikuti tren terbaru di TikTok. Gunakan musik, efek, atau tagar yang sedang viral untuk meningkatkan peluang tampil di beranda pengguna.

Konsistensi dalam membuat konten akan membantu membangun brand awareness dan menjaga engagement toko tetap tinggi.

Anda juga bisa mempelajari secara lengkap melalui artikel strategi jualan online untuk mengetahui tips-tips sukses lainnya dalam berjualan online termasuk di marketplace.

Tips-tips Jualan di TikTok Shop

Jualan di TikTok untuk pemula tidak hanya soal unggah produk dan menunggu pembeli datang. Bisnis juga harus bisa membangun kepercayaan dan menarik perhatian calon pembeli lewat konten, interaksi, dan strategi promosi yang konsisten.

• Kenali target audiens: Pahami siapa calon pembeli, mulai dari usia, minat, dan kebiasaan mereka di TikTok. Dengan mengenal audiens, kamu bisa menyesuaikan gaya konten dan pesan promosi agar lebih relevan dan efektif.
• Buat konten yang menarik dan otentik: Gunakan video dengan pencahayaan baik dan penyampaian yang alami. Ceritakan manfaat produk atau tunjukkan proses penggunaannya agar penonton merasa dekat dan percaya.
• Manfaatkan fitur TikTok: Gunakan fitur seperti Live Shopping, Affiliate, dan Product Showcase untuk meningkatkan jangkauan dan mempermudah transaksi. Fitur-fitur ini dirancang agar proses jual beli lebih cepat dan interaktif.
• Jaga interaksi dan pelayanan pembeli: Balas komentar dan pertanyaan dengan ramah. Interaksi yang aktif akan membangun kepercayaan dan mendorong pembelian berulang.
• Analisis dan tingkatkan strategi: Gunakan data di TikTok Seller Center untuk memantau performa konten dan penjualan. Lalu evaluasi strategi yang berhasil dan perbaiki yang kurang efektif agar hasilnya terus meningkat.
• Gunakan aplikasi pendukung operasional: Anda juga bisa memanfaatkan aplikasi omnichannel marketplace Mekari Desty untuk mengelola produk, pesanan, dan chat dari berbagai kanal secara terintegrasi.

Kesimpulan

TikTok Shop jadi peluang besar bagi pebisnis online dan UMKM yang ingin memperluas pasar dan meningkatkan penjualan.

Dengan cara jualan di TikTok Shop yang tepat dan konsistensi dalam membangun konten, bisnis Anda bisa berkembang dan dikenal lebih banyak orang.

Anda juga bisa memanfaatkan solusi cloud Mekari Desty untuk mempermudah pengelolaan bisnis. Hanya dengan satu platform, Anda bisa mengatur produk, pesanan, dan promosi di berbagai kanal, termasuk TikTok Shop.