4 min read

Cara Mengelola Chat Marketplace agar Bisnis Online Lebih Efektif

cara mengelola chat marketplace

Mekari Insight

  • Chat menjadi saluran utama interaksi pelanggan. Respons yang cepat dan akurat akan meningkatkan kepercayaan, mendorong repeat order, serta membantu meningkatkan rating toko dan konversi.
  • Masalah seperti keterlambatan balasan, chat dari berbagai marketplace, atau minimnya product knowledge bisa menghambat performa layanan.
  • Penggunaan fitur chat sebaiknya tidak ditunda hingga bisnis besar. Justru sejak tahap awal, fitur ini penting untuk membangun komunikasi yang terstruktur dan mempercepat proses penjualan.
  • SOP menjaga konsistensi layanan, template mempercepat balasan, auto-reply menjaga interaksi tetap aktif, dan pendekatan bantu-solusi meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam bertransaksi.

Dalam bisnis online, pengelolaan chat marketplace menjadi salah satu indikator utama dalam menciptakan pengalaman pelanggan yang baik.

Respons yang cepat, akurat, dan konsisten mampu membangun kepercayaan, meningkatkan rating toko, serta mendorong konversi penjualan.

Sebaliknya, chat yang lambat dibalas atau tidak tertangani dengan baik bisa membuat pelanggan beralih ke kompetitor dan menurunkan reputasi toko.

Tantangan Umum dalam Mengelola Chat Marketplace

Meskipun terdengar sederhana, pengelolaan chat marketplace kerap menghadapi berbagai kendala operasional. Berikut beberapa tantangan yang paling sering ditemui pelaku bisnis online:

a. Masalah koneksi internet

Gangguan jaringan atau pemadaman listrik bisa menyebabkan keterlambatan dalam merespons chat. Ini sangat berisiko ketika pelanggan membutuhkan jawaban cepat.

b. Chat masuk dari berbagai platform

Ketika bisnis berjualan di lebih dari satu marketplace, admin harus berganti-ganti aplikasi untuk membalas pesan. Akibatnya, beberapa chat bisa terlewat atau terlambat dibalas.

c. Jumlah admin terbatas

Keterbatasan SDM, misalnya karena jadwal cuti atau beban kerja lain, bisa memperlambat kecepatan respons, terutama saat volume chat sedang tinggi.

d. Minimnya panduan atau product knowledge

Admin yang belum memahami detail produk atau SOP bisa ragu dalam menjawab. Hal ini menambah waktu respons karena harus menunggu konfirmasi dari pihak lain.

e. Chat masuk di luar jam operasional

Banyak calon pembeli menghubungi toko di luar jam kerja. Tanpa sistem auto-reply, mereka harus menunggu balasan keesokan harinya—berisiko kehilangan minat beli.

f. Chat banyak, tapi tidak berujung transaksi

Tidak semua chat berakhir dengan pembelian. Ada yang hanya membandingkan harga atau tidak menemukan varian yang cocok. Tanpa strategi follow-up yang baik, peluang closing bisa hilang begitu saja.

Kapan Bisnis Perlu Mengoptimalkan Chat Marketplace

Idealnya, sistem pengelolaan chat sudah diterapkan sejak awal bisnis dijalankan. Namun, bagi bisnis yang sedang berkembang, penguatan pengelolaan chat penting dilakukan saat:

  • Volume chat mulai tinggi dan tidak bisa ditangani manual
  • Jumlah marketplace bertambah
  • Interaksi pelanggan mulai memengaruhi rating toko atau reputasi
Baca Juga: 10 Aplikasi Chat Marketplace, Respon Pelanggan Lebih Cepat & Efisien

Strategi Mengelola Chat Marketplace, Lebih Efisien dan Closing Lebih Tinggi

Untuk mengoptimalkan respon chat marketplace supaya terkelola dengan baik hingga konversi ke pembelian, berikut beberapa pendekatan yang bisa diterapkan untuk mengoptimalkan pengelolaan chat:

1. Buat SOP Chat Marketplace

Menyusun SOP (Standard Operating Procedure) khusus untuk pengelolaan chat marketplace sangat penting agar setiap admin memiliki acuan yang jelas dalam memberikan layanan.

SOP ini idealnya mencakup waktu respons maksimal, gaya bahasa yang digunakan, daftar pertanyaan yang harus diteruskan ke supervisor, serta hal-hal yang tidak boleh dilakukan selama interaksi dengan pelanggan.

Dengan adanya SOP, kualitas layanan akan lebih konsisten, terhindar dari miskomunikasi, dan memudahkan pelatihan bagi admin baru.

2. Gunakan Template Balasan Chat

Template balasan membantu mempercepat proses merespons pertanyaan pelanggan tanpa mengorbankan kualitas komunikasi.

Template bisa digunakan untuk menjawab pertanyaan umum seperti ketersediaan produk, ongkos kirim, metode pembayaran, hingga pesan penutup untuk mendorong pelanggan segera checkout.

Selain efisien, penggunaan template juga menjaga tone komunikasi tetap profesional dan sesuai citra brand, khususnya saat menangani volume chat yang tinggi.

3. Prioritaskan Chat dengan Potensi Closing

Tidak semua interaksi di chat marketplace memiliki potensi transaksi yang sama. Oleh karena itu, penting untuk memprioritaskan chat dari pelanggan yang menunjukkan ketertarikan tinggi, misalnya dengan menanyakan detail produk, estimasi pengiriman, atau stok warna tertentu.

Chat seperti ini sebaiknya ditanggapi terlebih dahulu karena peluang closing-nya lebih besar. Dengan pendekatan ini, tim Anda bisa mengalokasikan waktu lebih efektif dan memaksimalkan potensi penjualan.

4. Manfaatkan Fitur Auto Reply

Auto reply menjadi solusi penting untuk menjaga komunikasi tetap berjalan saat admin tidak aktif, seperti di luar jam operasional atau ketika sedang overload.

Fitur ini dapat digunakan untuk menginformasikan jam buka toko, estimasi balasan, link ke katalog produk, atau menjawab pertanyaan umum secara otomatis.

Bahkan, beberapa platform sudah menyediakan chatbot berbasis AI untuk menjawab pertanyaan berulang dengan lebih kontekstual. Hal ini membuat pelanggan tetap merasa dilayani, sekalipun belum mendapatkan balasan manual.

5. Terapkan Teknik Komunikasi yang Membantu

Pendekatan yang terlalu fokus pada penjualan bisa membuat pelanggan merasa ditekan. Sebaliknya, gunakan gaya komunikasi yang bersifat membantu, dengan terlebih dulu menanyakan kebutuhan pelanggan.

Setelah memahami kebutuhan, berikan rekomendasi produk yang relevan, tampilkan keunggulan produk, dan arahkan mereka ke produk yang paling sesuai.

Teknik ini tidak hanya membangun kepercayaan, tapi juga meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam mengambil keputusan pembelian, yang pada akhirnya berdampak langsung pada konversi.

Desty Chat: Solusi Terintegrasi untuk Mengelola Chat Marketplace

Untuk mendukung pengelolaan chat yang lebih terpusat dan efisien, Anda dapat memanfaatkan Aplikasi chat marketplace Mekari Desty, sebuah solusi omnichannel yang dirancang khusus untuk membantu bisnis mengelola komunikasi lintas marketplace, media sosial, dan kanal penjualan lainnya dalam satu sistem terpadu.

aplikasi chat marketplace mekari desty

Mekari Desty Chat memungkinkan tim Anda membalas pesan pelanggan dengan lebih cepat, memonitor performa chat secara real-time, serta menjaga konsistensi pelayanan di tengah tingginya volume interaksi.

Cocok untuk bisnis yang sedang bertumbuh dan membutuhkan sistem komunikasi yang scalable.

Fitur Unggulan Desty Chat

  • Integrasi Multi-Channel Chat: Semua percakapan dari marketplace seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, dan saluran lainnya terpusat dalam satu dashboard. Admin tidak perlu lagi membuka banyak tab atau berpindah-pindah aplikasi untuk merespons pesan pelanggan. Alur kerja menjadi lebih efisien dan risiko chat terlewat dapat diminimalkan.
  • Auto-Reply & Auto-Reminder dengan Bantuan AI: Fitur auto-reply memungkinkan pengiriman balasan otomatis untuk pertanyaan umum, terutama di luar jam operasional. Dengan dukungan asisten AI, Anda juga dapat mengatur reminder atau notifikasi follow-up secara otomatis untuk pelanggan yang belum menyelesaikan pesanan. Ini membantu menjaga momentum komunikasi tanpa intervensi manual berlebihan.
  • Analytics & Dashboard Performa Chat: Mekari Desty Chat menyediakan laporan performa yang dapat diakses secara real-time, seperti metrik kecepatan respons, jumlah percakapan, serta konversi dari chat ke transaksi. Insight ini berguna untuk evaluasi tim CS, penyempurnaan SOP, dan pengambilan keputusan berbasis data agar layanan pelanggan terus meningkat.
Baca Juga: Customer Retention: Strategi Efektif Meningkatkan Loyalitas dan Repeat Order

Aplikasi chat marketplace Mekari Desty juga telah terintegrasi dengan software omnichannel marketplace untuk mempermudah pengelolaan bisnis online hanya dalam satu dasbor.

Kesimpulan

Pengelolaan chat marketplace bukan lagi sekadar tugas admin, melainkan bagian strategis dari pengalaman pelanggan.

Dengan menerapkan SOP yang jelas, tools otomatisasi, dan pendekatan komunikatif yang solutif, bisnis dapat meningkatkan peluang closing, memperkuat loyalitas pelanggan, dan menjaga performa toko tetap kompetitif.

Gunakan solusi seperti Mekari Desty untuk membantu bisnis Anda mengelola chat secara terintegrasi dan siap bersaing di era digital.

Keluar

WhatsApp WhatsApp kami